
Hasil Karya Mahasiswa - Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Malikussaleh.

RADARKAMPUS.COM, Lhokseumawe –
Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
(FKIP) Universitas Malikussaleh mengajak mahasiswanya untuk menjadi pengusaha
sukses dimasa depan. Ajakan ini diberikan lewat matakuliah umum (MKDU) yang
diajarkan semester genap tahun 2015/2016 (baca: semester ini) oleh dosen
pengampu matakuliah, Mursalin, S.Pd.M.Pd bersama Muliana, S.Pd,M.Pd di ruang
belajar FKIP, Reuleut, Rabu (11/5)
Mengingat
saat ini jumlah pengangguran lulusan perguruan tinggi selalu mendominasi
ditengah-tengah masyarakat, artinya perguruan tinggi cenderung melahirkan
pengangguran berintelektual atau bisa dikatakan melahirkan para pencari kerja (job seekers) bukan pencipat kerja (job creators). Maka oleh
karnanya, pada semester genap ini (2015/2016) ada matakuliah umum,
Kewirausahaan yang diampu oleh Bapak Mursalin, S.Pd.M.Pd bersama Ibu
Muliana, S.Pd,M.Pd di Program Studi Pendidikan Matematika.
loading...
Matakuliah
ini mencoba memberikan pemahaman kepada mahasiswa agar mampu memaksimalkan
potensi diri untuk menciptakan pekerjaan bukan mencari kerja. Bukan berarti
mencari pekerjaan tidak boleh. Namun, menciptakan kerja itu lebih utama dari
pada mencari kerja. Ibaratnya tangan diatas lebih baik daripada tangan dibawah.
Pada
matakuliah ini mahasiswa diberikan teori tentang entrepeneurship, teori
kewirausahaan. Lalu kemudian, mahasiswa dibekali untuk mencoba memikirkan
produk, atau inovasi apa yang bisa dilakukan. Tidak harus muluk-muluk,
sederhana saja. Salah satu produk hasil karya mahasiswa dapat dilihat pada
gambar.
Mahasiswa
sangat senang mengikuti perkuliahan ini, mereka diajak untuk bisa mengubah
paradigma (pola pikir) bahwa setelah selesai kuliah menjadi seorang sarjana,
apalagi sarjana pendidikan, yang notabennya sedikit ditemui menjadi pengusaha.
Sarjana pendidikan cenderung menjadi seorang pencari kerja pada sekolah, jika
di sekolah A tidak diterima, maka ia
akan mencoba melamar ke sekolah B, jika di sekolah B tidak diterima, maka apa
yang harus dilakukan. Apakah hanya menunggu sampai diterima? atau frustasi lalu
menyesali diri akan kesarjanaannya.
Padahal,
meskipun kita sebagai seorang lulusan sarjana pendidikan, jika kita mau dan
kita pun mampu menjadi job creators. Banyak hal yang bisa lakukan untuk bisa
berkarya, tidak harus selalu menjadi seorang guru di sekolah karena kita tidak
ada kesempatan.
Maka
mata kuliah ini mencoba mengubah paradigma tersebut menjadi paradigma job
creators agar perguruan tinggi tidak
selalu dijuluki mesin penghasil pengangguran. Itulah yang diajarkan oleh dosen
pengasuh matakuliah kewirausahaan. Semoga unimal menjadi perguruan tinggi yang
berparadigma entrepeunership dalam melahirkan lulusannya (output). Semoga. [mursalin].
BACA JUGA
loading...
0 Comment for "Prodi Matematika Unimal Ajak Mahasiswa menjadi Pengusaha Sukses"